Setu Babakan Objek Wisata Budaya di Jakarta

Berwisata kini sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Setiap orang pasti membutuhkan hiburan setelah setiap hari berhadapan dengan hiruk pikuk kemacetan Jakarta yang membuat resah, lelah dan stress.

Jakarta merupakan kota wisata yang kaya dan menawarkan destinasi yang luar biasa lengkap. Mulai dari wisata sejarah, kuliner, alam, ekstrem, belanja, hingga budaya semua tersedia di Jakarta. Hal yang paling menonjol dari pariwisata Kota Jakarta adalah sejarah, belanja dan budaya. Sebagai pusat pemerintahan sejak era sebelum merdeka, Jakarta menyimpan banyak sekali kekayaan sejarah dan budaya yang kini dapat kita nikmati sebagai objek wisata.

Di Daerah Jagakarsa misalnya, terdapat sebuah Perkampungan Budaya Betawi, yang biasa disebut Setu Babakan. Yaitu sebuah kawasan perkampungan yang ditetapkan Pemerintah DKI Jakarta, pada tahun 2001, sebagai tempat pelestarian dan pengembangan budaya Betawi.

Sebagian besar penduduknya adalah orang asli Betawi yang sudah turun temurun tinggal di Daerah tersebut. Sedangkan sebagian kecil lainnya adalah para pendatang, seperti dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan, dan lain lain yang sudah tinggal lebih dari 30 tahun di Daerah ini.

Perkampungan  yang terletak di selatan Kota Jakarta ini, merupakan salah satu objek wisata yang menarik untuk wisatawan yang ingin menikmati suasana khas pedesaan atau sekedar menyaksikan budaya betawi asli secara langsung. Di perkampungan ini, masyarakat setu babakan masih mempertahankan budaya dan cara hidup khas Betawi. Dengan adat istiadat, kuliner, serta pakaian yang serba adat Betawi.

Kawasan yang terletak di Jalan M. Kahfi 2, Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa ini memiliki luas 289 hektar. Disini pengunjung dapat dengan mudah menjumpai aktivitas keseharian masyarakat Betawi, seperti pencak silat , memancing, menjala, bertani, berdagang, sampai dengan makanan khas Betawi. Seperti laksa, toge goreng, kerak telor, ikan pecak, dodol betawi,  bir peletok, dan lain-lain.

Ada pula arsitektur rumah – rumah khas Betawi yang mengandung makna dalam tiap bentuk dan arsitekturnya. Rumah – rumah tersebut dilestarikan dan dikembangkan di kawasan Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, agar budaya betawi bisa lebih dikenal orang banyak.

Di Setu Babakan juga terdapat Museum Betawi. Lukisan, benda-benda antik, dan hasil produk budaya Betawi lainnya dipamerkan di museum tersebut. Lukisan-lukisan wajah aktor lawas asli Betawi Benyamin Sueb, komposer Ismail Marzuki, dan beberapa tokoh ternama Betawi lainnya terpampang di dalam museum. Benda-benda antik yang dipamerkan antara lain senjata pusaka, alat musik klasik Betawi, batik Betawi, hingga sepeda ontel.

Jadi tunggu apalagi, yuk wisata budaya ke Setu Babakan! (Er)